Laga terakhir Premier League 2024/ 2025 hendak jadi panggung penuh drama kala Fulham menjamu Manchester City di Craven Cottage pada Pekan, 25 Mei 2025, jam 22. 00 Wib. Untuk Fulham, ini merupakan acara penutup masa. Tetapi untuk Manchester City, laga ini dapat memastikan apakah mereka mengakhiri masa di zona Liga Champions—atau malah tergelincir serta wajib puas dengan tiket Liga Europa.

Kemenangan Terakhir serta Cedera Lama

Kemenangan itu bukan cuma soal 3 poin, tetapi pula soal melindungi moral regu yang pernah jatuh sehabis takluk dari Crystal Palace di Wembley. Saat ini, dengan sisa satu laga, City wajib mengerahkan segalanya buat menyegel tempat di 4 besar. Cuma satu poin diperlukan, tetapi siapa yang yakin Pep Guardiola hendak puas cuma dengan hasil imbang?

City masih mempunyai mungkin tipis buat merebut posisi kedua bila Arsenal terpeleset serta mereka menang besar atas Fulham. Memanglah, perlu selisih 9 berhasil buat mencapainya—terlihat semacam mimpi di siang bolong, tetapi sepanjang bola itu bulat, apapun dapat terjalin.

Fulham: Bermain Leluasa Tanpa Beban

Berbeda dengan City yang tiba dengan tekanan besar, Fulham malah hendak tampak tanpa beban. Anak asuh Marco Silva telah ditentukan kandas menembus 8 besar menyusul kekalahan Liverpool dari Brighton. Tetapi, malah seperti itu yang membuat Fulham beresiko. Bermain di depan publik sendiri, dalam atmosfer santai serta tanpa tekanan, mereka dapat saja mengejutkan regu tamu.

Campuran antara penampilan tidak terduga serta suasana khas Craven Cottage dapat membuat City sedikit gugup—terutama bila mereka tidak sanggup mencetak berhasil kilat.

Skuad serta Aspek Emosional

Guardiola lumayan lega memandang sebagian besar pemain kunci dapat diturunkan. Rodri serta Oscar Bobb telah kembali ada, sedangkan John Stones masih diragukan. Mateo Kovacic wajib absen akibat penumpukan kartu, tetapi berita terbanyak tiba dari wujud Kevin De Bruyne.

Bayangkan drama yang dapat terjalin: seseorang legenda klub memainkan pertandingan terakhirnya, dengan tekanan mengamankan posisi Liga Champions, serta mungkin membagikan salam perpisahan manis dalam wujud kemenangan.

Statistik Berbicara

City mempunyai rekor seram di Craven Cottage. Mereka tidak terkalahkan dalam 12 lawatan terakhir ke markas Fulham serta membukukan 6 kemenangan beruntun di IBLBET. Walaupun performa tandang mereka agak menyusut dalam sebagian minggu terakhir, aura positif dalam rekor head- to- head ini pasti hendak jadi keyakinan diri tertentu untuk City.

Di sisi lain, Fulham sendiri tidak kurang baik. Dari 17 laga terakhir, mereka menang 8 kali serta kalah 9 kali. Mereka baru saja mengalahkan Brentford, tetapi inkonsistensi masih jadi permasalahan utama yang membayang- bayangi.

Prediksi Skor serta Jalannya Laga

Fulham dapat mencuri satu berhasil melalui serbuan balik kilat, tetapi susah membayangkan mereka dapat menahan serangan City sepanjang 90 menit penuh.

Ditambah dengan motivasi ekstra buat menutup masa dengan kepala tegak, City diprediksi sanggup bawa kembali 3 poin.

Prediksi skor akhir: Fulham 1- 3 Manchester City

Penutup: Tugas Terakhir Si Juara Sejati

Untuk Manchester City, ini merupakan tes akhir masa. Bukan cuma soal klasemen, tetapi pula tentang kepribadian. Apakah mereka sanggup bangkit dari kekalahan di final FA Cup serta menutup masa dengan perilaku seperti juara sejati?